Mengurangi Dan Mengatasi Stres

Berikut beberapa cara untuk mengurangi stres yang direkomendasikan Amerikan Heart Association, khususnya bagi anda yang mengalami masalah jantung.

• Bicarakan kekhawatiran dan stres anda pada keluarga atau pada orang terdekat yang anda percaya dan mintalah dukungan mereka.

Luangkan 15 sampai 20 menit tiap harinya untuk duduk diam dan menarik napas panjang dan bayangkan suasana damai. Belajarlah menerima hal-hal yang tidak bisa anda ubah. Anda tak harus anda bisa memecahkan  semua masalah dalam hidup.
Saat Anda merasa marah, hitung sampai 10 sebelum
menjawab atau menanggapi sesuatu.
Janganb mengandalkan rokok, minum-minum, makan berlebihan, mengonsumsi obat-obatan atau kafein untuk mengatasi stres. Ini semua akan memperburuk situasi.

• Carilah hal-hal baik dari tiap situasi ketimbang hal-hal buruk. Berolahragalah secara teratur. Lakukan sesuatu yang Anda nikmati seperti berjalan,berenang,jogging,bermain golf, dll. Tanyakan pada Dokter tingkat latihan nama mana yang tepat Anda.
• Pikirkan di awal,apa yang bisa membuat Anda kesal dan cobalah  menghindarinya.
• Rencanakan solusi produktif untuk tiap masalah.
• Belajarlah mengatakan tidak. Jangan terlalu banyak berjanji dan beri cukup waktu bagi diri Anda untuk menyelesaikan sesuatu.
• Bergabunglah dengan kelompok pendukung - misalkan sesama pasien penyakit jantung.
• Jika Anda tidak sanggup menangani sendiri, carilah bantuan ahli.

Dua Penawar Stres Alami

Lingkungan hijau dan secangkir teh ternyata mampu menjadi penawar stres alami. Tak asal bunyi, keduanya telah dibuktikan oleh riset.

Berdasarkan dua studi, sebuah badan amal kesehatan jiwa inggris, The Mind,menyarankan Anda yang stres untuk berjalan-jalan di pedesaan. 'Ecotherapy' ini terbukti dapat membantu jutaan orang dengan masalh mental,dan menjadialternatif efektif dari penggunaan obat antidepresan.

Ecotherapy telah banyak direkomendasikan di negara-negara Eropa dan menjadi terapi stres yang sangat populer, begitu menurut Paul Farmer, Chief Executive The Mind. Bahkan menurut riset dari University of Essex, Inggris, efek berjalan-jalan selama30menit di area hijau jauh lebih efektif ketimbang berjalan-jalan di pusat perbelanjaan. 

Minum teh secara teratur juga dapat membantu Anda lebih cepat pulih dari stres.Tim dari Universty College London (UCL) menemukan, pria yang minum teh empat kali sehari selama enam minggu mengalami penurunan hormon kortisol dibandingkan kelompok kontrol, begitu dimuat dalam jurnal Psychopharmacology.

Menurut Andrew Steptoe, salah satu penilti, tampaknya teh punya efek kuat dalam mengembalikan kadar hormon stres ke level normal.